Rangkuman Materi Tentang Kata Umum dan Kata Khusus Dalam Bahasa Indonesia
Ketika kita menulis atau berbicara, kita pasti menggunakan kata-kata dong supaya pesan kita tersampaikan dengan baik kepada lawan bicara atau pembaca tulisan kita. Dalam hal ini penggunaan kata-kata tidak bisa seenak hati dan harus mengikuti kaidah-kaidah yang benar.
Kata umum adalah kata-kata yang yang memiliki makna dan cakupan pemakaian yang lebih luas. Kata-kata yang termasuk dalam kata umum disebut hipernim. Sedangkan kata khusus adalah kata-kata yang ruang lingkup dan cakupan maknanya lebih sempit atau biasa disebut hiponim.
Kata umum memiliki beberapa macam kata khusus, meskipun kata-kata khusus memiliki bentuk yang berbeda, tetapi maknanya sama dengan kata umum.
Setiap kata umum dapat digunakan dalam setiap konteks penggunaan bahasa dalam kalimat, sedangkan kata khusus hanya bisa digunakan dalam konteks-konteks kalimat tertentu. Bisa disimpulkan kata khusus tidak dapat sembarangan digunakan pada kalimat. Oleh karena itu sangat penting untuk diperhatikan pemilihan kata atau diksi dalam kata khusus.
Contoh Kata Umum dan Kata Khusus
Kata umum : Melihat
Kata khusus : Menengok, menyaksikan, melirik, memandang, memelototi, mengamati, dan memperhatikan.
Kata umum : Indah
Kata khusus : Cantik, menawan, menakjubkan
Kata umum : Membawa
Kata khusus : Mengangkat, menjinjing, menggendong, mengangkut, menyeret, membopong, memanggul.
Kata umum : Menetap
Kata khusus : Bersarang, tinggal, menghuni
Kata umum : Mencintai
Kata khusus : Menyayangi, mengasihi
Kata umum : Mendatangi
Kata khusus : Mampir, singgah, berkunjung,
Kata umum : Sependapat
kata khusus : Setuju, sepakat
Kata umum : Hewan peliharaan
Kata khusus : Kucing, anjing, kelinci, marmut, hamster, ikan
Penggunaan kata umum dan kata khusus
Perhatikan contoh kalimat berikut:
Ibu melihat adik sedang belajar
Ibu menengok adik sedang belajar
Ibu melirik adik sedang belajar
Kalimat di atas memiliki makna umum yaitu melihat, sedangkan makna khususnya yaitu menengok dan melirik. Kata umum yang terdapat di kalimat pertama masih dapat digunakan sesuai dengan konteks kalimatnya. Sedangkan di kalimat ketiga penggunaan kata khusus yang tidak sesuai dengan konteks kalimat tersebut, yang sesuai adalah penggunaan kata khusus pada kalimat kedua yaitu menengok.
Contoh kata umum dan kata khusus dalam kalimat:
Kakak disuruh ayah untuk memangkas rambutnya yang sudah panjang.
Adik memotong buah menggunakan pisau
Ibu mengiris bawang lalu menangis
Dia terus memandangi foto mantan pacarnya yang telah pergi
Adik memeriksa kembali pr yang sudah dikerjakannya
Demikian pembahasan singkat kali ini mengenai rangkuman materi mengenai kata umum dan kata khusus dalam bahasa Indonesia serta contoh penggunaan kata umum dan kata khusus. Semoga menjadikan kita terus semangat belajar.
0 komentar