Manusia dan sejarah
a.
Pengertian sejarah
Kata sejarah berasal dari
kata syajarotun yang dalam Bahasa Arab berarti pohon. Namun, di dalam bahasa
Arab sendiri ilmu yang mempelajari masa lalu disebut tarikh.
Dalam bahasa Inggris, kata
sejarah dikenal dengan sebutan history, yang artinya masa lampau umat manusia.
pixabay.com |
Kata history berasal dari
bahasa Yunani Istoria yang berarti Ilmu.
Kata Istoria diperuntukkan
bagi pengkajian terhadap segala sesuatu mengenai manusia secara kronologis.
Dalam bahasa Jerman, kata
sejarah disebut geschicte yang artinya sesuatu telah terjadi.
Beberapa pengertian sejarah dari ahli-ahli
sejarah antara lain:
1.
Herodotus
Herodotus mendapat
juliukan bapak ilmu sejarah. Beliau berpendapat bahwa sejarah tidak berkembang
ke arah depan dengan tujuan pasti, tetapi bergerak seperti garis lingkaran yang
tinggi rendahnya yang diakibatkan oleh manusia.
2.
Aristoteles.
Sejarah merupakan satu
sistem yang meneliti suatu kejadian sejak awal dan tersusun dalam bentuk
kronologi.
3.
Ibnu Khaldun.
Sejarah adalah catatan
tentang masyarakat umat manusia atau peradaban dunia dan tenntang
perubahan-perubahan watak masyarakat itu.
4.
Moh. Yamin
Sejarah adalah suatu ilmu
pemgetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang
dibuktikan dengan kenyataan.
5.
Collingwood
Sejarah adalah bentuk
penyelidikan tentang hal-hal yang dilakukan manusia pada masa lampau.
6.
E.H. Carr
Sejarah adalah dialog yang
tak pernah selesai antara masa kini dan masa lampau.
7.
Robert V. Daniel
Sejarah adalah memori atau
kenangan dari pengalaman hidup umat manusia.
8.
W.H. Walsh
Sejarah adalah pengalaman
manusia di masa lalu yang penting dan berarti.
b.
Manusia hidup dalam ruang
dan waktu
Ada tiga unsur utama dalam
kajian sejarah, yaitu manusia, ruang dan waktu.
1.
Manusia
Menurut
filsuf Plato, manusia adalah “hewan berpikir”. Sejarah merupakan gambaran
bagaimana manusia mempertahankan kehidupannya dan menggunakan akal pikirannya.
Menurut Ismaun, manusia adalah pelaku sejarah. Jadi, hanya manusia yang
mempunyai sejarah.
2.
Ruang
Ruang
merupakan panggung ketika peristiwa sejarah berlangsung. Ruang atau tempat
terjadinya suatu peristiwa sejarah terkait dengan unsur geografis, seperti
daerah tropis dan sub-tropis, pesisir dan pedalaman, iklim, cuaca, sungai, laut
dan topografi semua berpengaruh terhadap perjalanan sejarah.
3.
Waktu
Konsep
waktu mempunyai arti masa atau periode berlangsungnya perjalanan kisah
kehidupan manusia. Peristiwa sejarah terus bergerak ke depan secara dinamis
sehingga konteks sejarah pun terus bergerak mengalir dan berubah secara
kronologis.
c.
Perubahan dan
Keberlanjutan
1.
Perubahan dalam sejarah
Heraclitus
mengenalkan istilah “Panta Rei”, yang
artinya tidak ada yang berubah, suanya mengalir, masyarakat sewaktu-waktu
bergerak dan berubah.
“History
is a continuity and change” – Prof. Wertheim
-
Perubahan berlangsung
lambat disebut evolusi.
-
Perubahan berlangsung
cepat dan mendasar disebut revolusi.
-
Perubahan yang lebih baik disebut
progresif.
-
Perubahan yang lebih burik
disebut regresif.
2.
Berkelanjutan dalam
Sejarah.
Berkelanjutan
artinya dalam mempelajari sejarah sejak adanya manusia sampai sekarang adalah
peristiwa-peristiwa berkelanjutan.
Ruslan
Abdulgani mengatakan bahwa ilmu sejarah ibarat penglihatan terhadap tiga
dimensi, yaitu masa silam, masa kini dan masa depan.
“To
study history, is to study the past to build the future” – Arnold J. Toynbee
d.
Manfaat Sejarah
1.
Memberikan kesadaran
waktu.
2.
Memberikan teladan yang
baik.
3.
Memberikan pelajaran yang
baik.
4.
Memperkokoh rasa
kebangsaan.
5.
Memberikan ketegasan
identitas nasional dan kepribadian suatu bangsa.
6.
Sumber inspirasi.
7.
Sarana rekreatif.
“Bangsa
yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa-jasa pahlawannya”. – Ir.
Soekarno
Manusia dan sejarah a. Pengertian sejarah Kata sejarah berasal dari kata syajarotun yang dalam Bahasa Arab berarti pohon. Na...