Penggunaan Tanda Tanya dan Tanda Seru
yang Baik dan Benar
Penggunaan tanda baca pasti
selalu ada dalam setiap kalimat. Entah itu titik, koma, garis miring atau
tulisan orangnya miring (haha bercanda). Pada kali ini yang mau saya bahas
adalah penggunaan tanda baca yaitu tanda tanya dan tanda seru. Tanda baca ini
seringkali menghiasi beberapa kalimat yang sering kita ucapkan setiap harinya.
pixabay |
Umumnya tanda tanya mengungkapkan
suatu pertanyaan yang ingin disampaikan dan menginginkan jawaban atas apa yang
dipertanyakan tadi. Sedangkan tanda seru diartikan untuk sebuah kalimat
perintah.
Tanda Tanya
Tanda tanya adalah tanda baca akhir dari sebuah percakapan atau
kalimat dari ssebuah pertanyaan. Tanda ini berfungsi melengkapi kalimat tanya
denga symbol (?). tanda tanya umumnya digunakan di:
·
Akhir suatu kalimat tanya.
·
Bagian suatu kalimat yang di ragukan atau belum dipastikan
kebenarannya, dimana tanda tanya ini dipakai di dalam tanda kurung (?).
Contoh Tanda Tanya
Berikut contoh-contoh tanda tanya yang digunakan dalam
kalimat :
1. Apa warna baju
yang dia pakai tadi ?
2. Apa yang
membuatmu selalu bahagia ?
3. Apa yang kamu ambil
itu ?
4. Apa manfaat
buah apel ini, Dok?
5. Apakah
besok masuk sekolah pukul 6 pagi ?
6. Apakah yang
didapat Andika setelah rapat osis kemarin ?
7. Apakah bapak
sudah makan ?
8. Dimana kamu
tinggal sekarang ?
9. Dimana letak
jalan bunga ini ?
10. Dimana kakak
menaruh gelas tadi ?
11. Dimana Jihan
mengambil air sirup yang dibawanya kemaren ?
12. Dimana Sari
membuat desain baju ini ?
13. Kapan Wisata
Candi Borobudur dibuka kembali ?
14. Kapan acaranya selesai
?
15. Kapan Nenek
dirawat di rumah sakit ?
16. Kapan kamu
berangkat ke bandung ?
17. Kapan ibu
membuka Toko Roti ?
18. Kapan
kamu pulang dari kursus bahasamu ?
19. Siapa nama
Paman dan Bibimu ?
20. Siapa yang
duduk di depanmu itu ?
21. Siapa nama adikmu
yang baru lahir ?
22. Siapa yang kamu
tunggu di taman kemarin ?
23. Siapa nama
Ibumu ?
24. Mengapa kamu
terlambat masuk kelas hari ini ?
25. Mengapa rumah
Nandia terbakar ?
26. Mengapa dia
memegang perutnya dari tadi ?
27. Mengapa Hesti
membuat banyak kue kering ?
28. Mengapa Kak
Arin selalu bangun kesiangan ?
29. Bagaimana rapat
tadi malam, Ziska ?
30. Bagaimana kamu
bisa lewat perempatan tadi ?
31. Bagaimana
kakimu setelah di operasi ?
32. Bagaimana cara
membuat bentuk kupu-kupu dari kardus ?
33. Bagaimana kita
mencari jalan pulang sekarang ?
34. Andi memberikan
sumbangan sebesar 3 juta rupiah (?)
35. Langit mendung
berarti akan hujan (?)
36. Ia menderita
penyakit itu sudah 10 tahun (?)
37. Ia memiliki
tabungan senilai 1 miliyar (?)
38. Renovasi
rumahnya menghabiskan 5 miliyar (?)
39. Pengemudi taxi
itu menemukan setas uang di bagasi mobilnya (?)
40.Uangnya yang
baru di tarik di ATM, hilang (?)
Tanda Seru
Tanda Seru adalah salah satu tanda baca yang digunakan dalam
percakapan atau kalimat sebagai ungkapan atau pernyataan yang berupa perintah.
Tanda seru melengkapi akhir kalimat perintah dengan simbol (!). Tanda seru ini
ditunjukkan dalam bentuk perasaan kesungguhan, ketidak percayaan, emosi yang
kuat dan bersuara dengan nada tinggi.
Contoh Tanda Seru
Berikut contoh-contoh tanda seru yang digunakan dalam
kalimat :
1. Alangkah
mengerikannya peristiwa itu!
2. Bersihkan kamar
itu sekarang juga!
3. Merdeka!
4. Jangan parkir
di situ !
5. Angkat
ember-ember ini !
6. Jangan buang
sampah sembarangan !
7. Ambilkan bunga
di sudut ruangan itu !
8. Tutup pintu
itu!
9. Ayo berangkat
ke sekolah !
10. Datanglah ke rumah
Andi siang ini!
11. Kamu harusnya
lebih sopan, Nanda!
12. Jangan membuat
Ibu tambah marah !
13. Stop Narkoba!
14. Jauhi minuman
keras!
15. Jangan parkir !
16. Pergilah dari
kamar ini, sekarang!
17. Cuci semua
piring dan gelas pengunjung ini !
18. Sungguh indah
lukisan ini!
19. Jangan keluar
rumah sebelum Ayah pulang !
20. Mengertilah!
Aku tidak ingin diganggu!
Itulah pembahasan mengenai penggunaan tanda tanya dan tanda seru
yang benar dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat.
0 komentar