Trik Mengidentifikasi Isi Teks Biografi dan Iklan
Untuk mengidentifikasi isi
sebuah teks biografi dan iklan, kita harus mengetahui pengertiannya terlebih
dahulu. Hal ini ditujukan supaya kita lebih paham dengan pengertian dasarnya.
Biografi adalah suatu kisah atau keterangan tentang
kehidupan seseorang yang bersumber pada subjek rekaan (nonfiksi / kisah nyata).
pixabay.com |
Sebuah biografi lebih
kompleks daripada sekadar daftar tanggal lahir atau meninggal dan data-data
pekerjaan seseorang, tetapi juga menceritakan tentang perasaan yang terlibat
dalam mengalamikejadian – kejadian tersebut yang menonjolkan perbedaan perwatakan termasuk
pengalaman pribadi. Ada dua hjal yang dapat dikembangkan menjadi soal dalam
sebuah teks biografi, yaitu keistimewaan dan keteladanan.
Keistimewaan merupakan
hal-hal khusus yang dimiliki oleh tokoh dalam biografi tentang kehidupannya. Kekhususan
ini tidak sama antara tokoh yang satu dengan tokoh yang lain. Keteladanan
merupakan sikap-sikap terpuji yang tergambar dalam biografi dan patut
diteladani oleh pembaca.
Contoh
biografi:
Chairil Anwar (lahir di
Medan, Sumatera Utara 12 Juli 1922 – meninggal di Jakarta, 28 April 1949 pada
umur 26 tahun) atau dikenal sebagai “Si Binatang Jalang” (dari karyanya yang
berjudul “Aku”) adalah penyair terkemuka Indonesia. Ia adalah tipe pemuda yang
gemar belajar dan membaca. Bersama Asrul Sani dan Rivai Apin, ia dinobatkan
oleh H.B. Jassin sebagai pelopor sebagai Angkatan ’45 dan puisi modern
Indonesia.
Contoh
keistimewaan: Chairil Anwar dinobatkan sebagai angkatan ’45
dan puisi modern Indonesia.
Contoh
Keteladanan: Chairil Anwar adalah tipe pemuda yang suka
belajar dan membaca.
Dari contoh di atas kita dapat
menyimpulkan, bahwa keistimewaan tokoh tidak lain adalah sebuah prestasi dalam
hidupnya. Sedangkan keteladan tokoh merupakan sifat kepribadiannya yang baik
dan dapat kita contoh dalam kehidupan sehari hari.
Adapun iklan adalah
rangkaian teks atau gambar atau keduanya yang dibuat dengan kalimat semenarik
mungkin agar pembacanya terpengaruh untuk membeli. Umumnya, iklan bersifat persuasive
dan sugestif. Jenis iklan bermacam – macam, misalnya ikaln produk, ikaln baris
pada koran, atau iklan lamaran pekerjaan.
Contoh
Iklan:
Promosi habis-habisan! Dapatkan
segera modem Bramstocker hanya dengan harga Rp254.000! Dengan kecepatan 7,2
Mbps kamu bisa memperoleh akses supercepat! Tunggu apalagi? Ayo, buruan
dapatkan modem Bramstocker di toko terdekat!
Isi
iklan di atas adalah penjualan terhadap modem, dengan kalimat semenarik mungkin
dan sesuai fakta diharapkan para pembacanya akan tertarik untuk membeli.
Demikianlah trik singkat mengidentifikasi isi teks
biografi dan iklan. Tetap membaca dan semangat. Usahakan belajar singkat tapi
melekat.
0 komentar